Trending

Turnamen Catur Percasi Mura Dibuka, 149 Peserta Ikuti Kompetisi

 



PURUK CAHU, Kaltengmaju.com – Turnamen Catur Tahun 2025 yang digelar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Murung Raya (Mura) resmi dibuka, Kamis (7/8/2025) di Aula Kantor Kementerian Agama setempat.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pihak, di antaranya Kepala Dinas Perhubungan Mura, Ferdinand Wijaya yang mewakili Bupati, Ketua Percasi Kab.Mura Pahala, Budiawan Situmorang, Kepala KaKemenag Mura, Marzuki Rahman, pelatih Nasional, Arifin, serta para peserta dan pendamping.

Ketua panitia pelaksana, Pahala Budiawan Situmorang, dalam laporannya menyampaikan,  turnamen ini diikuti sebanyak 149 peserta dari berbagai jenjang pendidikan.

Total hadiah yang disiapkan panitia mencapai Rp13.200.000. Kegiatan ini merupakan bagian dari kalender tetap Percasi Mura dan bertujuan untuk menjaring bibit atlet catur berbakat yang dapat berprestasi di tingkat daerah, nasional, maupun internasional.

“Murung Raya saat ini menjadi salah satu barometer kekuatan catur di Kalimantan Tengah. Kami patut berbangga karena salah satu putra daerah, Rafa Firjatulah, telah berhasil mengharumkan nama daerah hingga ke kancah internasional,” ungkap Pahala.

Mewakili Bupati Mura, Ferdinand Wijaya dalam sambutannya mengapresiasi terselenggaranya turnamen ini dan memberikan motivasi kepada seluruh peserta untuk terus mengasah kemampuan, memanfaatkan setiap peluang pelatihan yang ada, termasuk kehadiran pelatih nasional yang telah direkrut khusus untuk mendampingi para atlet catur di daerah.

“Atas nama Pemerintah Daerah, kami mengucapkan terima kasih kepada pengurus Percasi Murung Raya dan seluruh panitia pelaksana. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin dan Percasi turut mendorong generasi muda dalam kegiatan-kegiatan positif lainnya di Murung Raya,” ujar Ferdinand.

Turnamen ini diharapkan menjadi ajang seleksi sekaligus sarana pembinaan berkelanjutan bagi atlet-atlet catur lokal yang berpotensi, demi mengharumkan nama Murung Raya di level yang lebih tinggi. (ip/foto: diskominfosp).

Lebih baru Lebih lama