 |
| Ketua Bapemperda DPRD Katingan, H. Fahmi Fauzi. (Neonusantara.id) |
KASONGAN, Kaltengmaju.com – Ketua Bapemperda DPRD Katingan, H. Fahmi Fauzi, menjelaskan bahwa Perda penyertaan modal untuk BUMD dan PT Bank Kalteng Cabang Kasongan akan direalisasikan secara bertahap menyesuaikan kemampuan fiskal daerah.
Ia menyebut dalam skema empat tahun, rata-rata alokasi penyertaan modal mencapai sekitar Rp 2 miliar per tahun, namun angka tersebut dapat berkurang jika kondisi keuangan daerah tidak mencukupi.
Menurut Fahmi, Perda tidak berarti alokasi anggaran otomatis besar, karena realisasi tetap mempertimbangkan situasi ekonomi dan fiskal setiap tahun.
Untuk rancangan 2026, Pemkab Katingan merencanakan total penyertaan modal Rp 5 miliar, terdiri dari Rp 4 miliar untuk Bank Kalteng Cabang Kasongan dan Rp 1 miliar untuk Perusda Katingan, yang saat ini masuk dalam pembahasan KUA-PPAS.
Ia berharap kondisi ekonomi daerah membaik sehingga program penyertaan modal dapat berjalan optimal sesuai regulasi, mendukung pertumbuhan dan investasi di Kabupaten Katingan.
Sumber: Neonusantara.id
