Pemerintah Kabupaten Barito Utara membuka musim tanam jagung hibrida melalui kegiatan tanam bersama di Desa Mampuak, Kecamatan Teweh Timur, Senin (3/11). (Neonusantara.id)
MUARA TEWEH, Kaltengmaju.com – Pemerintah Kabupaten Barito Utara membuka musim tanam jagung hibrida melalui kegiatan tanam bersama di Desa Mampuak, Kecamatan Teweh Timur, Senin (3/11).
Kegiatan dihadiri Bupati H. Shalahuddin, Wakil Bupati Felix Soenadi Y. Tingan, jajaran perangkat daerah, Forkopimda, serta para petani setempat.
Bupati Shalahuddin menegaskan sektor pertanian sebagai fondasi perekonomian daerah dan pentingnya inovasi modern untuk menghadapi tantangan perubahan iklim dan fluktuasi harga pangan.
Pemerintah daerah menyerahkan bantuan sarana produksi pertanian, termasuk benih jagung hibrida, alat perontok padi, alat tanam jagung, pupuk, dan pestisida kepada kelompok tani penerima manfaat.
Plt. Kepala Dinas Pertanian Eveready Noor menyampaikan bahwa jagung hibrida varietas Pertiwi 5 menjadi komoditas unggulan, dengan potensi hasil 4–6 ton pipilan kering per hektare, sebagai momentum kebangkitan produksi jagung Barito Utara.
Sumber: Neonusantara.id
