![]() |
Perundingan Putaran Ketiga Indonesia–Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement (I-GCC FTA). (Antaranews) |
Kaltengmaju.com – Indonesia dan Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) menargetkan Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) Indonesia-GCC dapat diselesaikan secara substantif pada akhir 2025.
Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag, Djatmiko Bris Wijtaksono, menyebut putaran ketiga perundingan menjadi langkah percepatan dengan fokus pada perdagangan barang dan jasa, investasi, serta ketentuan asal barang. Isu kerja sama ekonomi, UKM, dan ekonomi Islam juga dibahas.
Ketua Tim Perunding Indonesia, Danang Prasta Danial, mengatakan perundingan menghasilkan kesepakatan di isu Movement of Natural Person (MNP) dan kemajuan signifikan pada teks runding. Pertemuan intersesi akan digelar sebelum putaran keempat.
FTA ini diperkirakan meningkatkan kesejahteraan ekonomi Indonesia hingga USD 258,4 juta serta mendorong ekspor ke GCC naik 17,4 persen, khususnya elektronik, kulit, logam, manufaktur, dan tekstil.
Sumber: Antaranews