![]() |
Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyatno saat konferensi pers di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi. (Antaranews) |
Kaltengmaju.com – Operasi pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali resmi diperpanjang tujuh hari ke depan. Tim gabungan dari Basarnas, TNI-Polri, BMKG, Ditpolairud, dan instansi terkait terus melakukan pencarian.
Deputi Operasi Basarnas, Ribut Eko Suyatno, menyatakan strategi SAR akan disesuaikan dengan kondisi lapangan. Tim DVI masih mengidentifikasi tiga jenazah, sementara visualisasi kapal di kedalaman 49 meter sudah dilakukan sebagai persiapan evakuasi badan kapal.
Hingga kini, tercatat 30 penumpang selamat, 18 meninggal dunia (3 belum teridentifikasi), dan 17 lainnya masih hilang. KMP Tunu tenggelam pada 2 Juli 2025 dengan total 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan.
Sumber: Antaranews
Tags:
NASIONAL