PALANGKA RAYA, Kaltengmaju.Com
– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas
Pendidikan (Disdik) Kalteng menilai perlunya perluasan kerja sama dengan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Palangka Raya (FKIP UPR) guna
meningkatkan mutu pendidikan, khususnya dalam program Pendidikan dan Pelatihan
Guru (PPG). Saat ini, FKIP UPR telah menjalin perjanjian kerja sama (PKS)
dengan enam sekolah di Kalimantan Tengah dalam rangka persiapan sertifikasi
guru.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalteng, Muhammad
Reza Prabowo, melalui Kepala Bidang (Kabid) SMK Disdik Kalteng, Tutang,
menegaskan, generasi muda Kalimantan Tengah adalah aset berharga yang harus
dipersiapkan dengan pendidikan berkualitas. Melalui kerja sama yang lebih luas
dengan FKIP UPR, diharapkan lahir tenaga pendidik yang mampu membentuk generasi
yang maju, setara, dan berdaya saing tinggi.
"Kami ingin memastikan bahwa anak-anak Kalimantan
Tengah mendapatkan pendidikan yang efektif dan efisien, berbasis kearifan
lokal, serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai belom bahadat," ujar
Tutang.
Ia juga menyampaikan bahwa kerja sama antara FKIP UPR dan
sekolah-sekolah sangat baik, namun seharusnya ada juga PKS langsung antara FKIP
UPR dengan Disdik. Hal ini penting agar program kerja sama tidak hanya terbatas
pada sertifikasi guru, tetapi juga bisa mencakup aspek lain, seperti praktik
kerja lapangan bagi mahasiswa pendidikan.
"Sejauh ini, PKS sudah berjalan dengan beberapa sekolah
seperti SMAN 2 Palangka Raya, SMAN 3 Palangka Raya, dan SMKN 3 Palangka Raya.
Namun, kami melihat kerja sama ini perlu dikembangkan lebih luas melalui PKS
langsung antara FKIP UPR dan Disdik," tambah Tutang, usai menerima
kunjungan perwakilan FKIP UPR di ruang kerjanya, Jumat (7/3/2025).
Menurutnya, pendidikan di Kalimantan Tengah di bawah
kepemimpinan Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran dan Wagub H. Edy Pratowo harus
mencerminkan semangat huma betang, yang berarti merangkul semua elemen tanpa
membedakan latar belakang. "Pendidikan harus membawa semangat nasionalisme
dalam bingkai Indonesia Raya, kita bersama-sama membangun daerah ini dengan
prinsip dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung," ujarnya.
Selain membahas potensi PKS, FKIP UPR juga mengundang Disdik
Kalteng untuk berpartisipasi dalam webinar yang akan digelar melalui platform
Zoom. Webinar ini bertujuan untuk membahas lebih lanjut sinergi antara dunia
akademik dan kebijakan pendidikan di daerah dalam rangka meningkatkan
kompetensi guru.
Disdik Kalteng menyambut baik undangan tersebut dan
berkomitmen untuk mendukung berbagai program yang berorientasi pada peningkatan
kualitas pendidikan. "Kami ingin generasi muda Kalimantan Tengah menjadi
tuan di daerahnya sendiri, dengan pendidikan yang mampu mengangkat mereka
menjadi pribadi yang unggul dan tetap menghormati nilai-nilai budaya
setempat," tambahnya.
Dengan adanya wacana kerja sama lebih luas antara FKIP UPR
dan Disdik Kalteng, diharapkan pendidikan di wilayah ini dapat terus berkembang
dan memberikan manfaat yang lebih besar, baik bagi guru maupun peserta didik di
sekolah-sekolah Kalimantan Tengah. (mmc/Foto:
disdik)